Sabtu, 14 September 2013

DREAM CAME TRUE

THE EVOLUTION

Berevolusi,...inilah yang saya tangkap dari tamu kita kali ini yakni Bro An (Palu) yang sudah sekian lama menginginkan Petir kesayangannya menjadi sesuatu yang sangat berbeda.Berbeda dari pakem khas Thunder yang berdisign era 80 - 90 an serta berbeda pula dari segi power dan performa yang semula berakselerasi smooth(lembut) menjadi garang dan beringas yang merupakan ciri khas  dari mesin berdisain Baby GSX 750.

Tidak tanggung - tanggung,untuk mewujudkan keinginannya tersebut iapun sampai beberapa kali merubah tampilan motornya hingga benar-benar sesuai seleranya.Model awal yang berkonsep Japs Stylepun ia rubah-rubah hingga mendapatkan model yang benar-benar pas dengan seleranya  yakni SUPERMOTO.



Untuk urusan mesin sendiri iapun mengirimkannya pada saya untuk mengerjai bagian-bagian vital mesin seperti crankshaft, Carter,porting dsb.Namun dikarenakan waktu yang sangat terbatas serta ketersediaan alat yang pada waktu itu benar-benar tidak memungkinkan maka pekerjaan inipun dilanjutkan oleh Bro Aan sendiri dikediamannya.Hasilnya bisa dikatakan sangat memuaskan, karena meski hanya berkubikasi 190 cc khas design asli mesin GSX 750 per silinder,namun powernya tidak kalah dengan dengan motor motor seperti KTM DUKE 200 maupun Ninja 250 serta CBR 250.Dalam soal speedpun tidak diragukan lagi,Berbekal Karburator koso 34 serta CDI racing BRT dipadu dengan klep 31 - 29,sang Baby GSX 750 inipun mampu menggapai top speed hingga 150 km/jam on speedo.Bandingkan dengan KTM Duke yang berharga mahal hanya dapat menggapai angka 135 km/jam on speedo atau CBR 250 yang menurut beberapa test yang dilakukan hanya dapat menggapai top speed antara 144 km/jam - 150 km/jam(lihat/cari diyoutube untuk melihat test speed tersebut).

 (Catatan penting : Dalam soal akurasi speedometer Thunder sendiri beberapa waktu yang lalu saya telah melakukan perbandingan antara speedometer thunder keluaran tahun 2010 milik saya dengan speedometer digital bajaj pulsar 200 keluaran pertama tahun 2009.Dalam uji coba tersebut didapat bahwa dalam kecepatan dibawa 100 km perjam,selisih kedua speedometer tersebut  adalah sekitar tiga strip, yakni ketika Bajaj pulsar 200 berjalan pada 50 km/jam maka Spidometer thunder menunjukkan angka 53 km/jam.Namun dalam kecepatan diatas 100 km/jam kedua speedometer tersebut menunjukkan angka yang sama).

 Selanjutnya,dikarenakan power serta akselerasi sang Baby GSX 750 ini sudah meningkat dengan sangat tajam maka tentu saja semuanya perlu perimbangan,sebab bila tidak maka perangkat-perangkat standar bawaan sipetir ini tidak akan dapat lagi menghandle motor ini.Untuk itulah  pengaplikasian disk Brake yang lebih lebarpun segera dilakukan.Untuk pengereman belakang sendiri dipasang pengereman model cakram pula.Lalu agar tingkat kenyamanan dan kestabilan semakin meningkat, sistematis lengan ayun lamapun kemudian dilengserkan dan diganti dengan  sistematis monoshock agar semuanya benar-benar dapat sesuai dengan design tersebut. Disektor kaki kaki sendiri,sepasang ban gambot berdiameter 17/130 (belakang) serta 17/110 (depan) yang dipadu dengan pelek lebarpun semakin mempercantik motor ini.Namun tentu saja semuanya akan tampak lucu bila ingin berdisain supermoto namun tangki dan cover bodynya masih menggunakan bawaan asli Thunder.Untuk itulah maka pengaplikasian body Saudara jauhnya yakni kawasaki KLX 150 yang dilabur dengan warna Orange segera dilakukan. Tak tanggung tanggung hampir semua perangkat dari KLX diaplikasikan dimotor ini.Hasilnya????? he...he.....sangat mirip dengan saudaranya ini karena memang mereka sebenarnya saudara( lihat pada artikel saya yang lalu tentang KLX), namun dalam soal power,akselerasi, performa  dan lain sebagainya......sangatlah jauh berbeda. So.....tak ada kata yang dapat saya ucapkan melainkan :

THIS IS NOT THUNDER,
THIS IS BABY GSX 750 EVO



SALAM PETIR



 ( Bagi sebagian orang mungkin modifikasi seperti apa yang dilakukan bro Aan maupun bro-bro yang lain merupakan hal yang tabu karena dianggap membuang-buang uang,tenaga dan biaya,namun bagi para biker yang memiliki spirit dan imajinasi - imajinasi yang banyak dan luas,hal tersebut bukanlah masalah karena yang dicapai bukanlah semata-mata karena desain yang diinginkan atau bagus dalam dipandang orang, melainkan lebih dari itu semua yakni apa yang dinamakan KEPUASAAN.Hal inilah yang tidak bisa diukur dengan materi.Dan hal ini pulalah yang justru banyak memunculkan hal-hal luar biasa yang terkadang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.)GREAT......



Kamis, 02 Mei 2013

DAHSYATNYA BABY GSX 750 ( Bagian 1 )



( Lanjutan tulisan dari merubah Thunder 125 menjadi Baby Gsx 750 )

Pada artikel yang telah lalu telah saya jelaskan serba sedikit merubah Si TOH2F menjadi sang baby GSX 750. Nah untuk kali ini saya akan coba menjelaskannya sedetail mungkin agar bro-bro sekalian dapat segera mengaplikasikannya disetiap Thunder bro.

Untuk merubah TOH2F menjadi baby GSX 750 sebenarnya "tidaklah terlalu sulit", hal ini dikarenakan hanya beberapa saja bagian bagian mesin yang harus  disesuaikan agar semuanya dapat berjalan secara maksimal.Namun sebelum saya jelaskan lebih jauh maka ada baiknya bro bro mengetahui lebih jauh sang Baby GSX 750 berdasarkan settingannya.

Suzuki GSX 750 R, Salah satu motor tercepat dunia yang paling kecil CC atau volume silindernya namun mampu mengungguli keperkasaan motor yang berkubikasi hingga 1.200 cc 

GSX 750 tahun 85 - 91 . Inspirasi awal Mr.Blank dalam mewujudkan  Baby GSX 750  versi Touring.

Ada dua versi yang memungkinkan kita memilih sibaby GSX 750 .Kedua - duanya memiliki karakter mesin yang berbeda beda sesuai peruntukannya.Adapun kedua versi tersebut adalah :

1.BABY GSX 750 SUPER TOURING EDITION  ( Blank Version )

Baby GSX 750 versi touring ini adalah merupakan versi paling sederhana dan paling murah biayanya.Namun meskipun demikian bukan berarti ia tidak memiliki kelebihan yang dapat dibanggakan. Beberapa kelebihan dari versi ini adalah :

1. Lebih hemat bahan bakar dibanding Thunder 125 versi standar.

Dalam uji coba yang saya lakukan sebanyak hampir  enam kali, didapat konsumsi bahan bakar rata - rata berkisar antara 48 - 54 per kilometer pada kecepatan antara 60 - 80 km/jam dengan rute cukup banyak tanjakan ).Namun ini tentulah berdasarkan cara menggunakan si Baby ini.Saya sangat yakin sangatlah sulit diperoleh konsumsi bahan bakar seperti ini dikarenakan bro -bro yang sudah merubah Thunder 125nya menjadi Baby GSX 750 ini dikarenakan power yang dihasilkankanya gede serta akselerasinya yang mantap maka pasti bro - bro semuanya inginnya ngebut terus.Dijamin dah !!!

2. Mesin yang lebih awet.

Banyak orang berpendapat bahwa bila motor sudah dioprek atau disetting sana sini maka mesinnya tidak akan awet. Hal ini sebenarnya bisa saya katakan " tidaklah terlalu benar ".Kenapa ? karena awet tidaknya kendaraan tersebut sangat bergantung pada :

1. Cara rawat kendaraaan tersebut.

2. Cara pakai kendaraan tersebut.

3. Cara mekanik dalam merubah atau memperbaiki mesin tersebut atau bagus tidaknya komponen yang digunakan oleh suatu kendaraan.

ketiga faktor inilah yang merupakan biang keladi dari cepat atau tidak rusaknya motor motor yang ada ( untuk lebih jelasnya insya ALLAH saya akan jelaskan dalam artikel yang lain ).

Kembali keDesktop !!!

 Mengapa saya katakan si Baby GSX 750 versi Touring ini bisa lebih awet ? hal ini salah satunya dikarenakan oleh penggunaan kompresi yang cukup rendah.Penggunaan kompresi yang rendah akan dapat menurunkan beban kerja mesin namun juga dapat menurunkan power mesin. Di baby GSX 750 versi Touring sendiri saya mematok kompresinya hanya sekitar 9 : 1 atau masih sama dengan Thunder versi standar keluaran pabrik.Namun meskipun demikian, dikarenakan diameter pistonnya telah membengkak menjadi 70 mm dibanding thunder standar yakni 57 mm maka tentu saja power yang keluar amatlah jauh berbeda. Bagi yang sudah pernah bolak balik kota Tenggarong melalui rute jalan baru pastilah sudah tahu bagaimana tanjakan-tanjakan yang ada, tinggi- tinggi dan penuh tikungan. Namun  sangatlah mengejutkan bahwa tanjakan - tanjakan tersebut dapat saya lewati dengan mudah dengan gigi 5 tanpa menembak tanjakan tersebut ( dalam istilah saya " ketenggarong tanpa pindah gigi ).

NB : Setiap malam sabtu saya selalu pergi kesana, dan bagi bro-bro yang penasaran dengan akurasi pernyataan saya ini bisa mengenali motor saya dengan plat nomor KT 3608 UJ . Silahkan pinjam dan buktikan sendiri ! Biar puassss he...he....( asal jangan dibawa lari ya !!!!! ha...ha...)

3. Suhu mesin yang tetap  stabil.

Meskipun bertenaga besar hal ini tidaklah membuat si Baby GSX 750 ini menjadi sangat panas, hal ini dikarenakan pengaplikasian perangkat sederhana yang saya namakan " Super Air Blower " , karburator berdiameter besar serta knalpot yamaha Scorpio yang saya lepas rumah lebahnya.

NB : Super Air Blower adalah perangkat sederhana yang saya ciptakan untuk memaksimalkan kinerja mesin sekaligus merupakan perangkat untuk melumasi rantai secara otomatis.

Super Air Blower baby GSX 750 versi Touring, Mampu memberikan keseimbangan power, dan  bahan bakar serta  memperpanjang usia kendaraan
Super Air Blower Yang ditutup menggunakan Cover samping  Astrea prima, dapat memberikan  kesan mesin yang  padat dan besar serta semakin mempermanis tampilan dengan biaya murah.
Banyaknya selang karet diBaby GSX 750 terkadang membuat  Biker lain bingung dan penasaran  pada motor ini.

4. Mesin yang sangat tangguh.


KLX 125 super Trail  yang cuma beredar dieropa dan sekitarnya berharga cukup mahal dan sangat tangguh, adalah merupakan buktikan ketangguhan Mesin Type EN  125 A yang juga digunakan pada  Thunder 125 yang beredar di Indonesia.( Lihat baik baik mesin dan spesifikasi agar yakin ).

Ketangguhan mesin merupakan syarat mutlak bagi saya dalam melakukan riset mesin ini.Hal ini sudah saya buktikan dengan melalui medan medan berat , bukit dan gunung, berboncengan maupun sendirian .Jalan -jalan berliku,rusak dan penuh tanjakan seperti Jalan Samarinda - balikpapan, Tenggarong, Bontang, Sanga - sanga ,handil,Kutai lama maupun Sangatta adalah merupakan jalan wajib bagi saya setiap melakukan percobaan suatu kendaraan ( bagi yang tinggal dikaltim khususnya didaerah tersebut pasti sudah mengetahui bagaimana beratnya rute tersebut apalagi berbincengan ).Hasil dari uji coba tersebut Alhamdulillah sangat memuaskan, bensin irit serta tenagapun tak pernah drop.Silakan bro semua membuktikannya.

Mr.Blank dengan Baby GSX 750 versi Super Touring dalam sesi uji coba ke Kutai Lama dan Handil A, B , C, D  dan E. ( Latar belakang adalah Gunung Jahitan Layar yang merupakan cikal bakal dari kerajaan Kutai Kartanegara ).


2.BABY GSX 750 RACING EDITION  ( Blank Version )

Hyosung GT 125 R dan Hyosung 250 Comet menggunakan mesin yang sama dengan Thunder 125.


Baby GSX 750 Racing Edition merupakan pengembangan dari versi touring yang ditujukan bagi mereka - mereka yang sangat senang dengan akselerasi beringas. Namun amat perlu diketahui bahwa versi ini tidaklah bisa seirit dan seawet versi touringnya namun memiliki kemampuan yang luar biasa. Output power dari motor ini hampir sama dengan CBR 250 yang mencapai 26 hp on the crank ( power murni mesin ) ( bedanya adalah baby GSX 750 berpower 26  hp on the Whell atau pada putaran roda,dalam hal ini sangat jelas Baby GSX 750 lebih bertenaga dibanding CBR 250 standar ) . Namun meskipun dalam hal power mereka terlihat seimbang,dalam hal akselerasi Sibaby GSX 750 ini masih lebih unggul . Hal ini dikarenakan penggunaan kompresi yang cukup tinggi yakni 12 : 1 sedang CBR 250 standar hanya sekitar 11.5, serta bobot yang lebih ringan.

Beberapa kekurangan yang didapat dari Baby GSX 750 versi Racing ini adalah :

1. Mesin lebih cepat kalah dibanding versi Touring.

2. Bahan bakar minimal pertamax plus .

3. Ketidakmampuan perangkat motor terutama ban, shock depan, shock belakang maupun swing arm atau chasis dalam menghandle power yang keluar yang mengakibatkan oleng ketika kecepatan tinggi.

4. Biaya modifikasi tergolong cukup mahal.

So bro !!! itulah serba sedikit ulasan dari sang baby GSX 750.Pada artikel selanjutnya akan saya jelaskan bagaimana cara merubah siThunder ini menjadi Sang perkasa Baby GSX 750 dengan benar hingga bisa maksimal. Nantikan ulasan saya selanjutnya.

Selasa, 30 April 2013

Pakai Koil mobil diThunder, mau ?


Koil Mobil, sangat mampu memberikan pengapian yang besar dan stabil namun bila salah dalam settingan karburatornya dapat mengakibatkan piston jebol.


Sangat banyak dari pengguna Thunder 125 atau si TOH2F ( Thunder One Hundred Twenty Five ) yang sangat menginginkan pacuannya ini dapat berlari lebih kencang serta bertenaga besar . Sebagian besar dari mereka ada yang menginginkan hal tersebut namun sangat enggan mengutak utik jeroan mesinnya, namun ada pula yang tidak mempersoalkan perihal tersebut yang penting motor menjadi sangat bertenaga dan kalau bisa dapat menyamai atau melebihi motor -motor yang berharga hingga ratusan juta rupiah.

Nah ! untuk merealisasikan keinginan para Thunderist tersebut maka pada kesempatan kali ini saya ingin membagikan trik jitu agar keinginan tersebut dapat terpenuhi meskipun tentunya dalam batas batas yang ada.

Sangat perlu diketahui bahwa salah satu komponen paling penting yang dapat memperbesar tenaga atau membuat suatu mesin menjadi semakin cepat atau kencang bahkan irit adalah sektor  pengapian. Sebesar apapun piston yang diaplikasikan atau sebesar apapun Volume Silinder atau CC suatu motor akan menjadi sia-sia bila pengapiannya tidak mampu mengimbangi debit bahan bakar yang masuk keruang bakar. Itulah sebabnya banyak sekali para Engine Builder yang merancang sendiri sistematis pengapian mereka hingga sesuai dengan kebutuhan mereka.Ada yang menggulung ulang spul mereka, mengganti magnet, ada pula yang menggantian seluruh piranti pengapian standar mereka serta mengaplikasikan part-part after market seperti koil racing,CDI racing dan sebagainya yang kesemuanya itu adalah bertujuan untuk meningkatkan sistematis pengapian agar dapat sesuai dengan kebutuhan mesin yang mereka bangun.

Kembali kelaptop !
Dalam hal sistematis kelistrikan dan pengapian, Thunder 125 atau TOH2F menggunakan sistematis DC. Sistematis seperti ini memiliki banyak sekali keunggulan dibandingkan sistematis AC.Salah satu dari keunggulan tersebut adalah pengapian yang sangat stabil.Dengan pengapian yang sangat stabil maka tentu saja pembakaranpun menjadi sempurna.Sangat berbeda dengan Sistematis pengapian AC dimana pengapiannya bergantung pada putaran mesin, sementara sistematis pengapian DC sendiri hanya bergantung pada AKI atau battery. Selama akinya mampu mensupply listrik  yang dibutuhkan maka selama itu pula motor akan tetap beroperasi meskipun misalnya spull telah rusak atau mati.

Umumnya, pengapian AC digunakan oleh motor-motor keluaran lama, namun ada pula motor keluaran baru yang masih menggunakan sistematis tersebut seperti GL 200 atau biasa disebut TIGER. Rata-rata motor-motor sekarang semuanya menggunakan sistematis pengapian DC, tak peduli apapun bentuk maupun mereknya.Namun sangat perlu diketahui bahwa meski hampir semua motor - motor yang ada atau yang baru tersebut menggunakan sistematis pengapian DC , pengapian pada Thunder 125 sangatlah berbeda. Hal ini dikarenakan ia menggunakan sistematis kelistrikan yang sama dengan kelistrikan mobil. Dimana seluruh sistemnya seperti lampu depan, lampu spido, lighting, klakson dan lain sebagainya dioperasikan atau bergantung penuh pada kemampuan Battery.

Nah, dikarenakan memiliki sistematis kelistrikan yang sama dengan mobil, maka tentu saja untuk mengaplikasikan koil mobil di Thunder tidaklah sulit.Cukup carikan saja tempat dimana kita ingin meletakkan koil tersebut kemudian pasanglah koilnya. Tapi... amatlah perlu diketahui bahwa tidak semua Thunder dapat dipasangi koil mobil dengan mudah tanpa memodifikasi sistematis kelistrikannya. Hal ini dikarenakan sistematis kelistrikan Thunder tersebut memiliki perbedaan sistem terutama pada bagian kabel koilnya. Setahu saya, Thunder - Thunder yang tidak mudah untuk mengaplikasikan koil mobil tersebut adalah Thunder - Thunder keluaran tahun 2004 dan tahun 2005, namun untuk keluaran tahun 2006 hingga tahun sekarang semuanya dapat dipasang dengan sangat mudah tanpa memodifikasi sistematis kelistrikannya.Hal ini dikarenakan pada Thunder keluaran 2004 hingga 2005 hanya memiliki  1 kabel yang masuk kekoil, Sedang pada keluaran diatasnya memiliki 2 kabel yang masuk kekoil. Koil mobil sendiri memiliki 2 kabel yang masuk kekoil dan ada pula yang 3 kabel  ( Coba deh perhatikan koil bro semuanya!!! ) .

Well..., agar tidak bingung - bingung membaca tulisan saya maka berikut step by step cara mengaplikasikan koil tersebut.

1. Matikan Kontak.

2. Bukalah jok dan tangki motor bro.( Sebelumnya, tutup kran bensin lalu cabut slang bensin dan cover sampingnya agar bensin tidak berhamburan dan cover tidak pecah )

3. Perhatikan kabel yang masuk kekoil, apakah ada dua colokan  yang terpasang kekoil atau cuma satu.Kalau dua colokan yang masuk kekoil maka Thunder bro siap dipasangi koil mobil.

4. Belilah koil  ditoko mobil yang memiliki 2 kabel / colokan. Ada 2 tipe koil tersebut yaitu yang 2 kabel dan 3 kabel. Jangan beli yang 3 kabel atau 3 colokan karena nanti bro bingung memasangnya.Ingat !!! harga dan besar tiap koil mobil sangatlah beragam. harganya berkisar antara 115 ribu hingga 350 ribu ( tergantung merk ) . Untuk motor pilih saja yang murah meriah seperti yang telah saya aplikasikan dimotor saya ( Koil saya kalo ga salah ingat adalah koil Toyota Kijang lama  1000 CC merk Hitachi ).Lihat gambar.

5. Setelah beli, pasanglah koil tersebut pada tempat yang bro inginkan ( Kalo saya memasang tepat dibawah tangki bagian belakang ). Lihat gambar.


Koil asli tidak dilepas untuk cadangan bila sewaktu - waktu koil yang lain rusak

Dalam pemasangannya, terlebih dahulu potonglah karet ban dalam bekas kemudian tempelkan pada bagian bawah dan atas koil yang secara langsung bersentuhan dengan bodi atau rangka motor agar ketika dipakai nantinya tidak berbunyi - bunyi dan tidak bergesekan langsung dengan body motor.

Pemasangan koil dirangka Thunder tanpa las ( Tinggal pasang and beres dah !)

6. Agar mudah diingat dan tidak keliru dalam pemasangannya nanti maka sebaiknya lepas dulu kabel positif dari koil asli thunder.Kalau bingung yang mana kabel posif negatifnya maka koil bisa dilepas dulu kemudian lihat pada koil pasti ada tanda plus minusnya.Kemudian agar nantinya bisa dengan mudah dipasang kembali kekoil asli thunder maka sebaiknya colokan yang ada jangan dipotong melainkan buka saja plastik pelindungnya kemudian solderlah kabel yang ingin disolder pada bagian colokan. Setelah itu tutup kembali plastik penutup colokan tersebut kembali. Bila waktu membuka sobek maka cukup diisolasi saja yang baik dan kuat .Usahakan kabel yang digunakan untuk menyambungnya adalah  kabel yang kuat dan agak besar agar arus listriknya stabil.dan usahakan agar warna kabelnya dibedakan misalnya kabel positif yang disambung berwarna merah dan kabel negatifnya warna putih atau warna lain agar tidak bingung memasangnya nanti.

7. Bila bro mau menggunakan kabel koil asli mobil maka bro harus membelinya dan harganya " katanya " cukup mahal serta apinya akan semakin besar yang mungkin saja dapat membuat piston dan busi cepat rusak.. Nah bila duit pas - pasan maka cukup kita menggunakan kabel koil yang telah rusak ( minta saja sama bengkel-bengkel kenalan bro,Insya ALLLAH dikasih dah ).Setelah itu Potonglah kabel koil motor bekas tersebut sepanjang yang diinginkan hingga sampai kearea busi,kemudian tancapkanlah kabel tersebut kekoil mobil yang ada dan usahakan diisolasi yang kuat agar tidak goyang.

NB. Dikarenakan kabel koil motor diameternya lebih kecil dari lubang kabel koil mobil , maka sebaiknya kabel koil tersebut diisolasi dulu yang tebal lalu disumpal kedalam lubang koil mobil tersebut kemudian diisolasi lagi pada bagian luarnya biar ga mudah kendur atau lepas.

8. Dalam pemasangan koil tersebut dibody motor maka gunakanlah kabel Ties yang besar 2 atau 3 buah yang langsung dililitkan pada rangka motor.

Setelah semuanya terpasang maka hal yang paling terpenting berikutnya adalah jetting karburator atau setel karburator.Adalah sangat wajib bagi kita semua untuk mengganti pilot jet maupun main jet thunder bila kita sudah mengganti koil kita dengan koil ini. Namun terus terang saya katakan bahwa jetting kabrurator sebenarnya cukup susah karena kita harus bolak balik melakukan bongkar karburator dan busi serta melakukan tes jalan dan berlari. Namun sebagai langkah awal biar tidak menyulitkan bro bro semua maka cobalah ikuti trik berikut ini :


Perhatikan dengan baik agar semakin jago dalam membongkar motor sendiri


1. Gantilah pilot jetnya dengan ukuran 17.5 atau 20  dan main jetnya diangka 115 atau 120 ( Solusi murahnya, cari aja main jet dan pilot jet merk VEEZUMI. ( tersedia ditoko toko variasi motor ).

2. Hidupkan mesin kemudian dengarkan dan rasakan perubahan dimotor.Bila motor pada rpm 2500 kebawah atau sedang langsam terdengar  tersendat sendat atau tidak normal maka setellah putaran anginnya 2 Setengah putaran.kemudian rasakan dan dengarkan lagi suaranya. kalau masih tidak normal berarti pilot jetnya kebesaran.Biarkan aja dulu.

3. Putarlah gas pada putaran di 6000 RPM dan dengarkan suaranya. bila terasa mrebet maka main jetnya boleh jadi kebesaran.Tapi sebaiknya biarkan aja dulu dan cobalah untuk dipakai ngebut. bila terasa mrbrebet  pada RPM tinggi atau gas terasa turun mendadak maka sangat jelas main jetnya kebesaran. Bongkarlah karburatornya dan coba turunkan angka pilot jet dan main jetnya 1 atau dua angka sampai motor terasa enak banget digunakan. Selama mencoba.

Catatan penting :
Dalam pemasangan pilot jet maupun main jet jangan keras dalam mengencanginya karena akan membuatnya rusak dan akan susah ketika ingin membukanya lagi.Cukup keduanya dirasa rapat saja.( kalo terlalu kencang bisa patah lho tempat pilot jet dan main jetnya !!!)
pergunakanlah obeng yang pas dan sesuai dengan perangkat tersebut agar karburator tidak rusak.